Tuesday 29 July 2014

Monumen Kota Bebek Alabio


Kota Amuntai juga dikenal sebagai Kota Agrowisata Bebek Alabio. Oleh karena itu, di tengah kota terdapat sebuah patung bebek sebagai landmark kota ini. Namanya Monumen Bebek Alabio. Awalnya kupikir tempat ini berada di Alabio bukan di Amuntai, cozx ini pertama kalinya saya kesini. Dulu sih pernah pas ke candi agung Amuntai, tapi pas lagi kecil, jadi kurang begitu tau dijalan. Kemaren pas hari raya kedua Idul Fitri, kami (saya, ayah dan kakak saya) berangkat ke Barabai kemudian diteruskan ke Amuntai. Namun karena terlalu lama dijalan, alhasil jam 02 Sore baru nyampe di Barabai, setelah istirahat sejenak, kami pun melanjutkan perjalanan ke Amuntai pukul 04 Sore. Sampai disana saya melihat ada persimpangan jalan, kiri ke Alabio dan lurus ke Amuntai. Saya pun bergumam dihati  mengucapkan selamat tinggal untuk patung bebek karena tidak bisa foto2 dsana, setelah sampai di Pasar Amuntai (kebetulan keluarga ayah saya didekat sini tinggalnya). Kami pun singgah untuk mencari alamat rumahnya yang sudah tidak ingat lagi dimana persisnya (terlalu lama tak berkunjung). Untunglah orang2 dipasar tau rumah yang kami tuju, namun orang yang ingin dikunjungi tidak ada ditempat (sia2 dah). Saat itu pukul Stengah 6 sore, harapan ku ingin ke Candi Agung pun pupus sudah. Rasa sedih menyelimuti hati ini (lebayyy).Setelah itu kami singgah sebentar di Mesjid Agung Amuntai untuk Sholat, saya lihat disana bayak orang yang berfoto-foto di mesjid tersebut, apalagi didalamnya terdapat Al Qur’an Raksasa yang ditulis sendiri. Ayah saya pun mengajak saya untuk foto2 dsana, tapi karena hati sudah terlalu galau, saya malas sekali dan mengurutkan niat untuk foto2 disana. Setelah berpikir sejenak dan melirik jam masih pukul 6 sore, saya menganjurkan untuk keliling kota Amuntai (sekedar menghibur diri). Alhasil yang tidak terduga2, ternyata di siringnya ada ini patung, waduhhh senengnya. “Abah singgah setumat (Ayah, mampir bentar) “ kataku. Langsung deh foto sana sini, waktu itu banyak banget pengunjungnya. Tentunya banyak yang foto2 disini, bahkan banyak yang foto2 berada di patung bebeknya, wah2 ini merusak pemandangan kataku didalam hati.hahahaaa..  Ya sudahlah, yang penting saya punya foto moment2 saya berada disini.hehehee ☺☺☺

Sunday 27 July 2014

From Riam Kanan To Pulau Pinus

Waduk / Danau Riam Kanan berlokasi di Desa Aranio, Kecamatan Aranio. Berjarak sekitar 65 km dari Kota Banjarmasin, dengan fungsi utama sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Air satu-satunya di Propinsi Kalimantan Selatan. Di waduk / danau yang indah nan cantik ini banyak tempat wisatanya lo, karena disini daerah pegunungan, salah satunya yang paling sering dikunjungi yakni Pulau Pinus. Untuk wisata yang lain ada Air Terjun Panayar di Desa Artain, Bukit Batas, Air Terjun Lembah Kahung, dll lah, disini juga dijadikan sebagai spot memancing. Namun karena saya belum pernah ksana, so cuma pulau pinus yang bisa saya ceritain disini.

Patung Selamat Datang Di Banjarbaru



Dulunya disini berupa taman dan tempat orang-orang duduk santai memandang pesawat terbang yang naik atau turun. Dan juga ditaman ini penuh dengan orang berjualan dagangan dan ramai dipenuhi orang-orang. Sekarang tempat ini dihiasi pagar disekelilingnya dan dilarang untuk motor stop disamping pagar, namun banyak orang yang mengacuhkan Rambu “Dilarang” tersebut. Masih ada orang2 yang singgah untuk masuk ketaman ini dan masih banyak orang yang singgah disamping pagar bandara, padahal disepanjang jalan bertuliskan “Dilarang Stop”. Itulah manusia, aturan dibuat untuk dilanggar..hahhahhaa..    
Waktu itu kami hendak ke Riam Kanan, jadi sekitar pukul 08 pagi berangkat dari Banjarmasin. Melihat kondisi taman yang sepi membuat kami untuk berhenti sejenak, setelah menaruh motor dipinggir jalan dengan aman, kami pun menyebrang dan masuk ke taman. Eitss, jangan salah ya, tempat motor itu tidak ada tulisan dilarang Stopnya, jadi kami masih mentaati rambu yang ada..hahahahaa…  Karena saat itu masih pagi dan matahari belum bersinar terang alhasil foto yang didapat kurang srekkk..But it’s Okay, aku benar2 senang bisa foto disini, udah lama beut pengen foto2, tapi gak kesampean.hahahhh….


Sunday 20 July 2014

Rumah Makan Ayam Bakar Tlogo Ijo

Buka Puasa Bersama PT.ASNB dan PT.CBKS Banjarmasin. Banyak kegalauan yang terjadi disini dikarenakan buka puasa-nya jam 7 malam, udah lewat 30menit baru datang makanannya.wkwkwkk Tapi apapun yang terjadi pada hari itu, semuanya tetap have fun, bercanda2 bahkan bisa dikatakan paling ribut.hahahaa... Lokasi : Jl. Chendrawasih Banjarmasin (samping panti asuhan sentosa).



Bukit Antena AKA Dilam

Halooo gess, kali ini aku mau kenalin Bukit Antena atau Bukit Dilam yang terletak di Sungai Jelai, Tambang Ulang, Pelaihari. Bagi yang perna...